Hari Minggu di Lang Moor, Pattani

Hari Minggu, aku memutuskan untuk tidak memasak, biasnaya hari Minggu adalah hari yang luang karena hari libur, tetapi aku memutuskan untuk menikmati hariku tanpa ribet di dapur. Yah, aku bukanlah ahli dapur. tidak bisa masak masakan yang rumit, men masak yang aku buat adalah menu yang sangat sederhana, yang resepnya aku lihat dari youtube atau google. Aku juga tidak punya pengalaman banyak soal memasak, tetapi aku memasak karena aku butuh makan, itu saja, bahkan seringkali aku tidak memperdulikan soal rasa, nasi goreng yang aku masak rasanya sangat hambar sekali, rasanya aku ingin muntah tetapi habis juga karena tujuanku makan agar aku tidak tersiksa dengan rasa lapar saja. baiklah, hari Minggu yag luang kan kuhabiskan dengan pergi ke pusat perbelanjaan tersebsar di Pattani, Big C namanya. Aku membawa tas belanjaan dari indekos supaya tidak perlu meminta tas plastic dari toko. Aku juga akan mampir sarapan roti canai dan the Tarik di belakang kampus, di Lang Moor. Canai yang biasa akau makan tidak dijual di sana, akhirnya aku asal saja memesan canai telur, yang bentuknya ternyata mirip dengan martabak tetapi tanpa daging dan sayuran, hanya roti dengan telur, tidka buruk, rasanya gurih, biasanya mereka akan menambahkan susu dan gula, aku menolak keduanya, aku takut rasa the tariknya kaan kalah dengan susu dan gula yang kumakan sebelum menikmati teh Tarik. Aku duudk sendiri, tidak di pojok tetapi dari tamu yang ada aku duduk paling depan, yang lain duduk-duduk di belakang dekat dengan sungai, aku merasa tidka nyaman duduk berdekatan dengan pelanggan lain yang tidak aku kenal, meskipun aku ingin seklai duduk di epi sungai juga, aku mengamati yang dating, semuanya laki-laki, sepertinya mereka masih SMA, mereka asyik dengan ponselnya masing-masing, hampir aku tidak mendengar percakapan mereka. Beberapa lagi dating, sepertinya mereka berteman, hanya menyapa sebentar kemudian duduk di samping temannya, lalu memesan minuman dan kembali dengan ponsel masing-masing. Aku tidka tahu apakah itu rutinitas mereka di hari Minggu karena sudah sangat biasa sekali duduk di tepi sungai sambil main ponsel. Begitu terus yang dilakukan teman setelahnya, dayang, sekedar menyapa, memesan minum, dan kembali ke ponsel masing-masing. Yang menarik bagiku, ketika mereka sama-sama sibuk dengan ponsel mereka masing-amasing tetapi mereka ingin duduk Bersama menghabiskan hari Minggu mereka di tepi sungai sambal memesan minuman dan barangkali setelah mereka sama-sama bosan main ponsel mereka akan pindah warung untuk mencari makan, karena setahuku di tempat itu hanya menjual minuman dan canai. Aku membandingkan bagaimana anak SMA perempuan menghabiskan hari Minggu mereka, rasanya tidak mungkin para perempuan akan pergi pagi-pagi untuk duduk di tepi sungai tanpa berbicara dengan temannya. Tapi entahlah, setidaknya mereka sudah baik duduk di depanku dengan tenang, dan memberiku satu pengetahuan lagi tentang bagaimana laki-laki SMA menghabiskan pagi mereka di hari libur. Setelah menyelesaiakan pesananku, aku memutuskan untuk pergi, segera kubayar 40 baht untuk teh Tarik dan roti canai telur. Setelah itu aku menuju Big C, melihat antrian yang begitu Panjang di parkiran, aku membayangkan betapa panjangnya antrian kasir di hari Minggu, baiklah, aku urungkan niatku untuk masuk pusat perbelanjaan itu. aku jalan-jalan entah ke mana, aku menyusuri sungai Pattani, aku juga melewati jalan-jalan yang jarang aku lalui. kemudian tanpa aku sadari aku telah mumutari tempat itu dua kali, akhirnya aku putuskan untuk berhenti di toko kelontong yang cukup besar. Aku membeli sabun cuci piring, melihat-lihat barang yang dijual di toko itu, dan akhirnya aku tertarik untuk membeli roti dengan toples besar, supaya tidak perlu memebeli bungkusan roti dalam plastic untuk sarapan batinku, kemudian aku mencari jarum untuk menjahit reusable cotton pad  tetapi aku tidak menemukan bungkusan yang hanya menjual jaum saja, mereka selalu menjual dalam paketan jarum dan benang, atau jarum dan gunting, atau jarum dan peniti. Aku tidak membutuhkan barang selain jarum dalam paketan itu jadi kuurungkan untuk memebelinya, aku sedang tidka suka menyimpan barang yang tidak aku butuhkan, juga tidak ingin membuang barang yang baru saja aku beli. JAdi lebih baik aku tidak memebeli jarum. Setelah bosan melihat-lihat, aku kembali ke indekos dan mulai menata kamar, Yah, sesering apapun kamar ditata akan berantakan juga, jadi aku hanya akan membersihkan kamarku ketika aku ingin saja. 

Komentar

Postingan Populer